Rabu, 27 Maret 2019
Lepas..
terseoak aku berjalan
semakin kesini, semakin pincang kurasa
bagaimana tidak,
sendiri ku lampaui rimbunnya kabut
ditengah derai air mata yang semakin mengering
kau tak lagi datang dengan sapu tangan
jika saja mau, mungkin ku cari jalan lain
kupastikan tak akan lagi ada langkahku dibelakang jejakmu
hanya saja, sampai detik ini
aku kalah dengan semua ego yang ingin bertahan denganmu
yaps..
denganmu yang tak lagi mampu meredam emosi
kamu yang tak bisa lagi ingin berjuang
walau aku mati matian menginginkan
konon orang akan menyangkaku gila
karena mengejarmu yang tak lagi akan kembali
akankah akhirnya aku mampu menyadari???
atau mungkin, mati tak tersadar?
Aku tak lagi mampu membujukmu
untuk kembali merajut tali yang terlanjur putus
kau diam tak berkata sepatahpun
aku berdiri, sendiri, menepi, tersingkir
inginku lari, mengejar sisa yang terbuang sia
apa daya, batin terikat paksa
ego diri tak ingin muncul kembali
aku terdampar tak berharga
mencoba untuk melupakan seorang diri
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Riuh
Ombak berlarian riang menuju tepian disambut pasir halus yang ikut tertawa sembari ikut berlarian hilang terbawa arus dan kembali lagi kedas...
-
aku mencintaimu dari waktu ke waktu yang aku punya aku merindukanmu dari setiap detik yang kulewati setiap kuingatmu, seakan tak ingin ku ...
-
Ombak berlarian riang menuju tepian disambut pasir halus yang ikut tertawa sembari ikut berlarian hilang terbawa arus dan kembali lagi kedas...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar